Katan, 17 Agustus 2024
Mahasiswa KKN TIM II Universitas Diponegoro 2024 melaksanakan program pelatihan pencatatan laporan laba rugi sederhana untuk pelaku UMKM di desa Kataan. Pelatihan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman mengenai cara pencatatan laporan laba rugi sederhana yang merupakan bagian krusial dalam manajemen keuangan usaha.
Pelatihan yang diselenggarakan oleh Gretanathea Amaris dari Universitas Diponegoro ini mendatangi 3 UMKM dari berbagai sektor usaha. Materi yang disampaikan berfokus pada bagaimana menyusun laporan laba rugi sederhana dengan cara yang mudah dipahami dan diterapkan, meski dengan keterbatasan sumber daya yang ada.
"Sebelumnya, saya sering bingung dalam mencatat pengeluaran dan pendapatan usaha saya. Dengan mengikuti pelatihan ini, saya jadi tahu bagaimana cara membuat laporan laba rugi yang benar. Ini sangat membantu saya untuk lebih memahami kondisi keuangan usaha, sehingga bisa membuat keputusan bisnis yang lebih baik."
Ucap Luthfi Maarif, salah satu pemilik UMKM Pembibitan bernama "Pembibitan Al-Hikmah 27".
Dalam pelatihan ini, para peserta juga dibimbing mengenai pentingnya mencatat setiap transaksi sekecil apapun untuk menjaga akurasi laporan keuangan. Selain itu, mereka diajarkan cara menganalisis laporan laba rugi untuk melihat profitabilitas usaha mereka dan memahami bagaimana cara meningkatkan keuntungan.
Tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kapasitas para pelaku UMKM agar mampu mengelola keuangan usaha dengan lebih baik. Hal ini dianggap sangat penting, terutama di tengah persaingan bisnis yang semakin ketat. Di akhir pelatihan, peserta juga diberikan booklet yang dapat digunakan sebagai panduan dalam menyusun laporan keuangan mereka ke depannya. Mereka diharapkan dapat terus berlatih dan menerapkan ilmu yang telah didapat untuk memajukan usaha masing-masing.
Kegiatan seperti ini diharapkan bisa terus berlanjut dan menjangkau lebih banyak UMKM di berbagai daerah, mengingat pentingnya pencatatan keuangan yang baik dalam menjalankan usaha. Melalui pelatihan ini, Desa Kataan telah memulai langkah yang sangat berarti untuk mendorong pertumbuhan ekonomi lokal melalui pemberdayaan pelaku UMKM.
Reporter: Gretanathea Amaris
Tuliskan Komentar anda dari account Facebook